UTAMA, Bulir.id – Raswani menyebut Politik merupakan sebuah medan ibadah, sebab melaluinya kita dapat melayani sesama yang lain. Hal tersebut diungkapkannya setelah dirinya berencana mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) pada Pemilu 2024 mendatang.
Untuk menenuaikan ibadah pelayanan tersebut, Ketua Komunitas Buruh asal Serang di Jakarta itu berencana maju sebagai caleg di bawah bendera Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Kini ia merupakan bakal calon legislatif dari daerah pemilihan (dapil) satu (1) Kabupaten Serang Banten.

Pria kelahiran 37 tahun yang lalu itu mengaku sedang mematangkan persiapan untuk nyaleg. Kini ia sedang meminta restu dan dukungan dari keluarga serta kerabat dekat sekaligus masyarakat Kabupaten Serang Banten khususnya di dapail 1.
Saat ditemui Bulir.id, Raswani mengaku sudah menyiapkan visi dan misinya sebagai bakal caleg. Lebih lanjut, ia menyatakan akan memperjuangkan kesejahteraan rakyat Kabupaten Serang Banten dalam pemilu mendatang (2024).
“Visi dan misi yang saya usung tidak jauh dari semangat kaum buruh dalam memperjuangkan kesejahteraan terutama ekonomi kerakyatan, jaminan sosial, lapangan pekerjaan, dan lain-lain, pokoknya terkait kesejahteraan masyarakat banyak,” katanya.
Pria yang malang melintang di kota Jakarta sebagai buruh itu rupanya tak tega melihat ketidakaadilan yang dialami masyarakat kalangan bawah terutama kaum buruh. Ia melihat semacam ada kesenjangan antara buruh dan pemilik modal. Kesadaran inilah membangkitkan semangatnya untuk memperjuangkan nasib saudara seperjuangannya dengan berkancah di panggung politik.
Baginya, jalan satu-satunya untuk memperjuangkan nasib kaum buruh adalah dengan bergabung di salah satu partai pollitik. Sebab hanya dengan kendaraan partailah, kita dapat menyampaikan suara dan tuntutan-tuntutan dari golongan yang selama ini tak pernah di dengarkan suaranya.

Alumnus SMK Pasundan 2 Serang tersebut, mengungkapkan bahwa politik merupakan suatu panggilan yang istimewa sekaligus istiqomah. Istimewa karena dengan berpolitik kita dapat memperjuangkan nasib banyak orang. Sebab tidak semua orang memikirkan nasib banyak orang, hanya orang-orang terpilih saja.
Sedangkan dengan istiqomah, sebagai seorang pejuang harus selalu teguh dan konsisten dalam perjuangan, sekaligus tidak berkompromi dengan kepentingan elite mana pun, selain kepentingan masyarakat Serang. Di pundak seorang pejuang terletak tanggung jawab moral yang diemban untuk membawa Serang yang Istimewa dan Istiqomah.*
