PSSI Umumkan Pengakhiran Kontrak Shin Tae-yong, Keputusan Riskan Bagi Timnas Indonesia

SPORT, Bulir.id – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) resmi diberhentikan dari kursi kepelatihannya lantaran dinilai gagal membawa tim Garuda di kancah Internasional, Jakarta, Senin, 6/1/25.

Pengumuman pemberhentian Shin Tae-yong (STY) tersebut diumumkan secara langsung oleh ketua PSSI Erick Thohir yang didampingi waketum PSSI Zainudin Amali hingga manajer timnas Indonesia Sumardji.

Erick Thohir masih merahasiakan siapa yang akan menggatikan Shin Tae-yong (STY). Mantan presiden Inter Milan itu hanya sedikit memberikan bocoran bahwa ada tiga kandidat pelatih yang sudah diinterview beberapa waktu lalu.

Salah satu dari ketiga kandidat terkuat pelatih Timnas Indonesia adalah mantan striker Barcelona dan timnas Belanda, Patrick Kluivert.

Meski demikian Erick Tohir tak menjelaskan secara detail apakah Patrick Kluivert memang akan didaulat menjadi pengganti STY di timnas Indonesia. PSSI baru akan mengumumkan secara resmi pada 12 Januari 2025.

“Daripada menebak-nebak tanggal 11 sampai tanggal 12 ada jumpa pers jam 16 nanti media bisa tanya langsung sama pelatih yang kita sudah sepakati,” ucap Erick Thohir.

Jika Patrick Kluivert menjadi pelatih Timnas Indonesia maka ia akan langsung bekerja menangani timnas Indonesia saat melawan Australia dan Bahrain di lajutan putaran tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang bakal berlangsung Maret nanti.

Tugas berat sudah menanti calon pelatih baru timnas Indonesia. Saat ini timnas Indonesia berada di posisi tiga klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Indonesia tertinggal satu angka dari Australia yang berada di urutan dua. Hanya dua tim teratas masing-masing grup yang lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Bila finis ketiga dan keempat, timnas Indonesia sebenarnya masih berpeluang lolos ke Piala Dunia 2026 dengan melakoni putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

“Para pelatih yang saya interview sudah mengerti targetnya. Kita menargetkan lolos ke Piala Dunia. Seluruh kandidat yang saya interview di Eropa pada dasarnya sebagian besar setuju dengan target tersebut. Oleh karena itu mereka mau gabung di interview,” tutur Erick Thohir.

Keputusan Riskan

Keputusa PSSI oleh sejumlah pihak dinilai cukup riskan dan menyayangkan keputusan memberhentikan STY menjelang persiapan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas Indonesia akan bertandang ke markas Australia di Sydney Football Stadium, Sydney pada 20 Maret 2025. Kemudian menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta (25/3/2025).

Hal ini akan butuh waktu persiapan dan penyesuaian yang cukup singkat sebab dua bulan lagi laga Kualifikasi Piala Dunia tersebut akan berlanjut.

“Saya kira memang agak riskan dengan menggantikan Shin Tae-yong pada saat lanjutan Kualifikasi Piala Dunia tinggal dua bulan lagi,” ujar pengamat sekaligus pelatih sepak bola nasional, Erwan Hendarwanto.

Erwan melanjutkan bahwa, STY sangat layak untuk menahkodai Timnas Indonesia. Namun ia tidak bisa menjamin apakah keputusan itu tepat atau tidak, tentu saja tidak bisa memprediksinya.

Keputusan tersebut membuat publik tanah air cukup kecewa, sebab mereka sangat puas dengan apa yang sudah diberikan oleh STY. Namun, keputusan sudah dibuat oleh PSSI dan semua penggemar Tim Garuda harus menerima kenyataan pahit ini.

Sejatinya keputusan tersebut bukan tanpa alasan, sebab, PSSI sudah memperhitungkan semuanya meskipun masih berjuang di Kualifikasi Piala Dunia. Keputusan tersebut tetap harus dihormati, apapun kebijakan yang diambil oleh federasi.

PSSI pasti akan melakukan yang terbaik untuk sepak bola Indonesia terutama Timnas. Publik Indonesia patut berterima kasih kepada Shin Tae-yong yang telah membangun fondasi Timnas Indonesia dengan baik serta meloloskan semua kelompok usia di level Asia.*

Related posts:

Prestasi Timnas Indonesia di Tangan Pelatih Shin Tae-Yong Dipenghujung Masa Jabatan, Harvey Malaihollo Masih Mesosialisasikan Empat Pilar MPR Kepada Masyarakat Papua Begini Persiapan Shin Tae Yong Jelang Laga FIFA Matchday Indonesia Kontra Argentina Digilas Gajah Perang, Garuda Muda Babak Belur Empat Gol Tanpa Balas