Tabur. BULIR – Vaksin Covid-19 yang sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat Filipina baru akan tiba pada hari Sabtu, 13 Februari mendatang. Terlihat agak terlambat dari beberapa negara asia tenggara lainnya.
Menurut juru bicara Departmen Kesehatan Filipna (DOH), Maria Rosario Vergeire pada selasa kemarin, bahwa tanggal 13 Frebuari adalah hari yang sudah disepakati bersama antara pemerintah Filipina dengan penyelenggara fasilitas COVAX dibawah pimpinan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang mana akan memasok sekita 117.000 dosis vaksin Pfizer ke Negara tersebut.
“Jadi, jika nanti vaksin ini tiba pada 13 Februari, maka kita akan mulai mendistribusikan pada tiga hari berikutnya.” Kata Vergeire. Ia melanjutkan, “Kemungkinan besar pada tanggal 15 atau 16 akan dimulai dengan imuninsasi.”
Meskipun begitu, menurut Vergeire, mereka masih harus menunggu konfirmasi dari COVAX. Ia belum begitu yakin kalau semuanya bisa diselesaikan dalam dua sampai tiga pekan kedepan.
Juru bicara Presiden, Harry Roque, juga mengatakan bahwa Pemeritah sudah siap melakukan vaksinasi pada tanggal 15 Februari, tapi semuanya tergantung pada cepat atau lambatnya vaksin tersebut tiba di Filipina.
Filipina diharapkan bisa menerima 5,6 juta dosis vaksin pada pada kuartal pertama 2021 melalui fasilitas COVAX, inisiatif global yang berupaya memastikan pembagian vaksin yang adil ke semua Negara.
Related posts:
![](https://bulir.id/wp-content/uploads/2023/06/355443888_6289593677802241_8025991644492814048_n.jpg")
