Sport, Bulir.id – Laga Sao Paulo RS Vs Guarani pada Senin (4/10/2021) berakhir ricuh dan terpaksa dihentikan setelah sang wasit, Rodrigo Crivellaro, dilarikan ke rumah sakit dengan durasi permainan masih tersisa 30 menit.
Insiden tersebut berawal ketika William Ribeiro kesal dengan keputusan wasit ketika dirinya dilanggar oleh pemain Guarani namun wasit mengabaikannya dan menganggapnya bukan sebuah pelanggaran.
Keputusan tersebut justru tak diterima oleh William Ribeiro. Ia yang kesal langsung menyerang wasit dengan melepaskan tendangan ke arah dada. Hal tersebut menjadikan wasit tersungkur dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Sang wasit tersebut dikabarkan baik-baik saja usai mendapat pertolongan di rumah sakit. Sedangkan William langsung dipecat pada hari yang sama setelah pertandingan.
Selanjutnya pemain liga amatir Brasil William Ribeiro harus berurusan dengan hukum. Ia didakwa dengan percobaan pembunuhan setelah menendang wasit pemimpin pertandingan.
Klub mengatakan insiden tersebut terjadi tepat pada peringatan 113 tahun klub. Ini adalah “salah satu yang terburuk dalam sejarahnya” dan bahwa mereka sedang mengevaluasi tindakan lebih lanjut apa yang harus diambil.
Sao Paulo berbasis di kota Rio Grande, 200 mil selatan ibu kota negara bagian Porto Alegre, dan bermain di divisi kedua kejuaraan negara bagian Rio Grande do Sol.
Guarani memenangkan pertandingan yang dimulai kembali dengan skor 1-0 sehari kemudian, kata federasi sepak bola negara bagian itu.*