“DUABELAS DUABELAS DUAPULUH DUA” oleh Gerard N Bibang

(121222)

Ketika ada yang bertanya, bagaimana sembarang bilangan untuk bisa menghasilkan nilai satu? ada baiknya kita kembali mengingat bahwa sembarang bilangan apapun ketika ia sudah dihadapkan dengan pangkat nol, maka tak ada hasil selain angka satu itu sendiri; IA-lah Sang Pencipta langit dan bumi

Ketika ada yang berkata hari ini tanggal cantik, duabelas duabelas duapuluh dua, ada baiknya kita kembali mengingat sudah berapa besar jumlah dan angka yang kita kumpulkan hingga hari ini

Akan segera benderang, makin ke sini makin mengerucut apa yang kita cari; peradaban akselerasi informasi membuat kita merasa benar sendiri!; memperbanyak sebar khabar adalah sama dengan meningkatkan mutu diri

Akan segera benderang, semakin ke sini semakin kita menumpuk angka, semakin mengejar jumlah dan nama besar serta semakin mengais materi

Sedangkan SATU, yang tak terhitung oleh ilmu, mengandung dan melahirkan segala sesuatu, tetap tak bertambah, tetap ada karena tiada pernah IA diadakan, karena IA adalah Alfa dan Omega, dari dan kepada-NYA segala sesuatu datang dan kembali

Maka angka dan jumlah di bumi hanyalah bilangan pergi; ke tempat setiap langkah menuju untuk kemudian menapak di alas tiba; saat kematian datang tanpa diundang; ke tempat dari mana tak seorang pun di bumi dapat memanggilmu kembali

**(gnb:tmn aries:jkt: senin:12122022:tanggal cantik)

Gerard N Bibang adalah dosen sekaligus penyair kelahiran Manggarai, Flores NTT. Ia adalah penyair yang menahbiskan dirinya sebagai petani humaniora. Gerard saat ini berdomisili di Jakarta

Related posts:

Yuk Intip Sejarah Perkembangan Filsafat Yunani Klasik Posthumanisme: Sebuah Filsafat untuk Abad 21 Berpulang, “Romo Karel Jande Dalam Narasi Torok” oleh Gerard N. Bibang Begini! Cara Filsafat Membantu Netizen Memahami Cinta