KUPANG, Bulir.id – Taruna Akademia sebagai Lembaga bimbingan belajar persiapan tes TNI, Polri dan Sekolah kedinasan untuk menciptakan anak muda NTT yang unggul dan berdaya saing terus berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam peningkatan kualitas anak muda Indonesia.
Taruna Akademia dipercaya membawakan materi pada Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar Program Studi Akuntansi Universitas Widya Mandira Kupang selama 2 hari pada Kamis, 17-18 Oktober 2024 di aula dan kompleks Paroki St. Gregorius Agung Oeleta, Keuskupan Agung Kupang.
Tema yang diusung, “Membentuk Jiwa Kepemimpinan yang Unggul, Kreatif, Kompeten dan Berbudaya,” yang dihadiri oleh 195 mahasiswa Semester 1 Program studi Akuntansi, dan Panitia Berjumlah kurang lebih 46 mahasiswa.
Pada sesi pertama acara tersebut, dibawakan oleh Bapak Adelbertus Manek. Ia mengemukakan tentang pentingnya mengenal dan memahami jati diri. Untuk menjadi manusia yang berkarakter, perlu mengoptimalkan segala potensi yang dimiliki.
“Individu yang berkarakter baik atau unggul adalah individu yang berusaha melakukan hal-hal yang terbaik terhadap dirinya, sesama, lingkungan, bangsa dan negara serta dunia dengan mengoptimalkan potensi dirinya dan disertai dengan kesadaran, emosi dan motivasinya,” ungkap Adelbertus Manek.
Adelbertus Manek juga brharap, kedepannya Taruna Akademia dipercayakan untuk terlibat dalam berbagai kegiatan akademik, sehingga menjadi wahana bagi mahasiswa dalam membentuk karakter yang unggul.
Pada Sesi kedua, yang dibawakan oleh bapak Florianus Nay yang menekankan pada membangun jiwa kepemimpinan. Kepemimpinan adalah kunci untuk kemajuan pribadi dan organisasi.
Membangun jiwa kepemimpinan membutuhkan komitmen, pengembangan diri, dan usaha berkelanjutan. Lebih lanjut, beliau menekankan semua stakeholder terus dirangkul untuk dapat berkolaborasi guna meningkatkan eksistensi taruna dan membekali putra-putri NTT menjadi pemimpin yang berintegritas.
Di tempat terpisah, Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Widya Mandira Kupang, Ibu Yustina Alfira Nay mengemukakan, kegiatan tersebut penting untuk melatih mental dan karakter mahasiswa sebagai calon generasi pemimpin pada masa-masa yang akan datang sehingga ini menjadi momentum serta kegiatan regular yang telah dilaksanakan di Program Studi.
Ketua panitia Adolfus Brianly Lahas yang merupakan salah satu mahasiswa Prodi Akuntansi Semester 7 mengemukakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan selama kurang lebih 3 hari dan 2 malam, dengan mengundang beberapa pemateri dari luar, sehingga program studi khususnya mahasiswa semester 1 mendapatkan bekal dan input dari berbagai dosen maupun praktisi yang memiliki expert di bidang masing-masing. Sehingga luaran dari kegiatan tersebut, dapat membentuk maupun menciptakan calon-calon pemimpin di Program Studi Akuntansi.*